Sirkuit Mandalika Lombok Mulai buka untuk umum mulai 1 Juli 2022

Sirkuit Mandalika di Lombok mulai 1 Juli 2022 dibuka untuk umum. Masyarakat bisa masuk dan menikmati suasana sirkuit di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk kegiatan olahraga. Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) membuka kawasan itu dalam program Mandalika Track Walk.

Sirkuit Mandalika

Direktur Operasi dan Inovasi Bisnis ITDC Arie Prasetyo mengatakan, Mandalika Track Walk bertujuan membuka kesempatan bagi masyarakat untuk merasakan pengalaman berkunjung ke Pertamina Mandalika Circuit dengan kuota tertentu. “Kami ingin masyarakat menikmati atmosfer saat berada di sirkuit sekaligus meningkatkan rasa memiliki sirkuit ini,” kata Arie kepada media Rabu, 29 Juni 2022.

Sirkuit Mandalika buka setiap hari dengan sesi waktu berbeda. Senin sampai Ahad mulai pukul 06.30-09.00 WITA. Khusus Sabtu dan Ahad ada penambahan waktu di sore hari, yakni pukul 16.30-18.00 WITA. Satu sesi dibatasi maksimal seratus pengunjung. Di Sirkuit Mandalika, wisatawan dapat berolahraga, seperti berlari, berjalan kaki, dan bersepeda.

Wisatawan yang ingin masuk ke Sirkuit Mandalika harus membeli tiket lebih dulu. Tiket pada Senin-Jumat sebesar Rp 150 ribu per orang yang berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) dan Rp 250 ribu per orang untuk Warga Negara Asing (WNA). Sementara pada Sabtu dan Ahad sebesar Rp 200 ribu per orang untuk WNI dan Rp 300 ribu per orang bagi WNA. Pembelian tiket dan pembayaran Mandalika Track Walk hanya dapat dilakukan lewat aplikasi Xplorin.

“Supaya mekanisme pendaftaran dan transaksi lebih rapi dan transparan, kami tidak menjual tiket secara offline atau pembelian tiket on the spot,” kata Arie. Metode pembayaran Mandalika Track Walk bisa melalui QRIS, transfer, hingga menggunakan kartu kredit.

Saat mendaftar, calon pengunjung wajib mengisi nomor KTP dan alamat surat elektronik. Calon pengunjung yang membawa kendaraan pribadi juga wajib mendaftarkan nomor kendaraannya pada aplikasi tersebut

Para pengunjung Sirkuit Mandalika dilarang memakai sandal, tidak naik kendaraan dengan roda berbahan selain karet, dan dilarang membuang sampah di dalam sirkuit. Bagi anak-anak di bawah 12 tahun dan ibu hamil harus datang bersama pendamping.

Pengunjung juga tidak boleh melakukan aktivitas yang berpotensi merusak aspal sirkuit, seperti menumpahkan pelumas, cairan berminyak, atau bahan lain. Mereka yang membawa roda dua berbahan karet, seperti sepeda dan segway akan dikenakan tarif tambahan.

“Sirkuit Mandalika adalah salah satu aset bangsa dan termasuk sebagai objek vital nasional,” kata Arie. “Kami berupaya menjaga kawasan ini dengan baik, terutama pada ketertiban dan keamanan.”

Sirkuit Mandalika di Lombok mulai dibuka untuk umum untuk kegiatan olahraga.
Tracker dengan latar belakang lintasan Sirkuit Mandalika. Foto: Dok. unsplash

Sebelumnya, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Group memang sudah menjadwalkan sejumlah agenda berskala internasional di The Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB). Agenda tersebut antara lain Shell Eco Marathon, World Superbike, dan World Body Building Championship.

Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro mengatakan, agenda ini akan meneguhkan NTB sebagai kawasan yang cocok untuk pengembangan sport tourism. Ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan mendorong pemulihan pariwisata pasca pandemi Covid-19. 

“Kami harap penyelenggaraan event-event internasional semakin banyak dan meningkat di Indonesia, khususnya di Provinsi Nusa Tenggara Barat,” katanya, belum lama ini.

Sebelumnya, ITDC telah menyelenggarakan World Superbike 2021, MotoGP 2022, Mandalika Track Day 2022, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Drag Bike 2022, Off road Adventure, dan Go Skateboarding Day 2022.

Sirkuit Mandalika sendiri berlokasi di Pertamina Mandalika International Street Circuit yang terletak di kawasan wisata Mandalika. Sirkuit MotoGP yang memiliki panjang lintasan 4,31 km tersebut berada di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

 Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Kecamatan Pujut memiliki wilayah terluas di Kabupaten Lombok Tengah. Kecamatan dengan Ibu Kota Sengkol memilik luas 233,55 kilo meter (km) persegi pada 2021. Angka tersebut mencapai 19,33 persen dari total luas Lombok Tengah.

Kecamatan dengan wilayah terluas berikutnya adalah Batukliang Utara, yakni mencapai 181,96 km persegi (15,06%). Diikuti Praya Barat yang memiliki wilayah seluas 152,75 km persegi (12,64%).

 Sedangkan Batukliang merupakan kecamatan yang memiliki wilayah terkecil di Lombok Tengah, yakni hanya 50,37 km persegi. Setelahnya ada Kecamatan Pringgarata dengan wilayah 52,78 km persegi, serta Kecamatan Praya seluas 61,26 km persegi.

 Sirkuit yang mengambil nama dari putri raja, yakni Putri Mandalika tersebut mulai dibangun sejak 2019 dan selesai pada 2021. Mandalika merupakan sirkuit kedua di Indonesia yang digunakan untuk ajang MotoGP setelah Sirkuit Sentul di Jawa Barat.

agendaIndonesia

*****

Yuk bagikan...

Rekomendasi