Dolan ke Pulau Macan bisa menjadi alternatif wisata bahari di sekitar Jakarta.

Dolan ke Pulau Macan di Kepulauan Seribu menjadi salah satu alternatif jika ingin liburan di pantai berpasir putih yang bagus dan tak perlu jauh-jauh dari Jakarta. Berada di kawasan Kepulauan Seribu, Pulau Macan menjanjikan liburan bahari yang asyik.

Dolan Ke Pulau Macan

Di antara barisan pulau di wilayah Kepulauan Seribu, Pulau Macan bisa menjadi pilihan staycation yang tenang di akhir pekan. Pulau ini menawarkan eksklusivitas dibandingkan pulau-pulau lain di kawasan ini.

Dolan ke Pulau Macan ini nyaman untuk yang senang ketenangan, karena setiap hari hanya menerima paling banyak 40 wisatawan.

Pulau ini wajib dikunjungi untuk pelancong yang menyukai wisata alam yang tenang dan privat. Terdiri dari Pulau Macan Besar dan Pulau Macan Kecil, pulau ini menyuguhkan konsep yang unik yaitu eco resort dengan fasilitas lengkap. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di sini.

Dolan ke Pulau Macan cocok untuk yang enang laut dan staycation.
Snorkeling bisa enjadi pilihan ketika dolan ke Pulau Macan. Foto: pulaumacan.id

Secara administratif, Pulau Macan Besar berada di wilayah Kelurahan Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Luas pulau hanya sekitar 6,13 hektare. Pulau resort ini dimiliki dan dikelola oleh swasta dan diperuntukkan untuk pariwisata dengan nama Tiger Islands Village and Eco Resort.

Pulau Macan boleh dikatakan merupakan salah satu wisata Pulau Seribu yang paling bagus karena mengusung konsep eco-resort. Meskipun pulau ini tidak begitu luas, namun memiliki  fasilitas yang lengkap, pemandangan keren di pagi dan sore hari, arus laut yang tenang, dan peralatan watersport yang bisa dipergunakan secara gratis.

Soal nama, meskipun namanya Pulau Macan, pengunjung tak perlu membayangkan sesuatu yang ‘sangar’ seperti macan. Jangan khawatir, tidak ada hewan macan di pulau ini. Bahkan, nuansa yang bisa dinikmati selama berwisata di pulau ini jauh dari kata-kata ‘ngeri’.

Salah satu hal unik ketika dolan ke Pulau Macan adalah setiap bangunan kamarnya dibangun di tepian pantai. Ini membuat pengunjung dapat langsung berenang di laut atau duduk santai, bahkan ketika baru bangun tidur.

Dolan ke pulau Macan, bia tidur dengan ilustrasi musik gelombang air laut.
Kamar-kamar yang langsung menhadap ke laut, bangun tidur bisa langsung nyemplung. Foto: dok pulaumacan.id

 

Atau, bisa juga sekadar bermalas-malasan sambil  mata menyapu cahaya matahari terbit dengan laut biru. Hal unik lainnya adalah, pada saat air laut surut, wisatawan akan menemukan sebuah pulau kecil yang diikuti barisan pasir putih memanjang yang menyambung dengan pulau utama. Bisa dikunjungi dengan berjalan kaki, atau menggunakan kayak.


Fasilitas akomodasi yang disediakan oleh pengelola adalah sejumlah cottage privat dengan akses langsung ke laut. Kapasitas cottage bervariasi, mulai dari untuk dua  orang hingga 7 orang.

Nama-nama cottage yang disediakan menunjukkan konsep eco-resort yang diusung, seperti eco cabin, redbrick room, driftwood hut, tropical bungalow, island hut, sunset hut, zet hut, atau coral hut.

Di antara beberapa jenis cottage ini, type Sunset Hut adalah yang paling populer, terutama bagi wisatawan yang senang menikmati matahari tenggalam. Cottage-nya menghadap ke barat dengan pandangan bebas hambatan ke arah matahari terbenam.

Kapasitas cottage ini maksimal untuk empat orang, sehingga ideal untuk keluarga. Di dalamnya juga terdapat kamar mandi utama.

Kapasitas masing-masing cottage yang kecil menunjukkan kalau pulau ini memang mengusung tema eco-wisata yang sangat privat dan eksklusif. Mudah ditebak jika harga paket wisatasaat dolan ke Pulau Macan relatif lebih mahal.

Kayak di Pulau Macan pulaumacanid
Berkayak bia hop in hop off di seputar Pulau Macan. foto: dok. pulaumacan.id

Ketika dolan ke Pulau Macan, pengunjung juga dapat menikmati makanan yang diolah langsung dari hasil kebun organik milik pengelola.  

Pulau Macan yang termasuk dalam gugusan Kepulauan Seribu mudah dijangkau dari ibukota. Pelancong bisa pergi hari Sabtu pagi dan kembali ke Jakarta pada Minggu sore.

Akses akomodasi ke Pulau Macan tidak sulit. Ada dua alternatif keberangkatan kapal yang bisa dipilih wisatawan, yaitu melalui Ancol atau lewat  Muara Angke (Kali Adem). Kedua pemberangkatan tersebut menggunakan jenis kapal yang berbeda, tentu dengan harga yang berbeda pula.


Harga kapal cepat via Ancol bergantung tujuan pulau yang dikehendaki. Semakin jauh pulau yang dituju, maka semakin mahal ongkos yang dikeluarkan. Secara umum, tiket kapal cepat via Ancol berkisar antara Rp125 ribu sampai Rp375 ribu per orang untuk sekali jalan.
Kapal feri mungkin lebih ekonomis. Harganya juga bergantung tujuan pulau yang dituju. Begitupun bila tujuan pulau yang dituju jauh, harga tiket masih cukup terjangkau.


Secara umum, harga tiket kapal feri via Kali Adem Muara Angke berkisar antara Rp85 ribu sampai Rp105 ribu untuk sekali jalan.
Untuk jam keberangkatan kapal, kapal cepat via Ancol berangkat pukul 08.00 WIB dan kapal feri via Muara Angke berangkat pukul 07.30 WIB. Jika berangkat dari Muara Angke, wisatawan sebaiknya datang lebih awal, agar tidak mengantre lama dan panjang.


Bagi Anda yang pergi ke Muara Angke menggunakan kendaraan pribadi, Anda dapat menitipkan kendaraan Anda di lahan parkir khusus yang disediakan. Besaran tarif parkir menginap Rp 25 ribu untuk motor dan Rp 50 ribu untuk mobil.

agendaIndonesia

*****

Yuk bagikan...

Rekomendasi