Tahu Telur Pak Jayen menjadi salah satu pilihan kuliner malam di Surabaya. IG SurabayaFoodis

Tahu telur Pak Jayen beberapa tahun belakangan ini begitu tersohor sebagai salah satu pilihan kuliner malam di Surabaya. Rasanya yang gurih, porsinya yang mengenyangkan, serta harganya yang terjangkau menjadi daya tarik yang membuatnya selalu diburu.

Tahu Telur Pak Jayen

Secara umum, tahu telur memang merupakan salah satu jenis kuliner yang cukup lumrah ditemukan pada berbagai daerah di sekitar Jawa Timur. Juga beberapa daerah di Jawa lainya. Makanan ini juga kerap disebut tahu tek, yang disinyalir berasal dari suara tahu yang dipotong kecil-kecil.

Dari wujudnya, mungkin bisa dikatakan jika makanan ini punya kemiripan dengan ketoprak atau lotek. Ia terdiri dari tahu goreng, telur dadar, potongan timun, taoge, serta lontong dan kentang yang kemudian dilumuri dengan bumbu kacang yang mengandung petis dan bawang putih.

Tahu Telur Pak Jayen sesungguhnya adalah tahu tek.
Jembatan Suramadu yang menghubungkan Surabaya dan Pulau Madura Foto: shutterstock

Perpaduan dari tahu yang hangat dan empuk, segarnya taoge dan timun, serta gurihnya bumbu kacang dengan petisnya tersebut begitu menggoda lidah. Porsinya yang biasanya juga cukup banyak membuatnya terbilang cukup mengenyangkan.

Salah satu penjaja tahu telur yang terbilang paling populer saat ini adalah tahu telur Pak Jayen, yang telah melayani pelanggan setianya sejak 2007. Kedai tahu telur tersebut berada di kawasan Gubeng, tepatnya di jalan Dharmahusada.

Lokasinya berada tak jauh dari stasiun kereta api Gubeng dan Rumah Sakit Dr. Soetomo. Awalnya, tempat mereka berjualan digunakan bergantian oleh pedagang gudeg di pagi hari dan jasa pencuci mobil di siang hari, sehingga mereka baru buka saat sore hingga malam.

Hal tersebut justru menjadi peruntungan tersendiri, tatkala pengunjung mulai ramai berdatangan memenuhi kedai ini. Usut punya usut, meski tahu telur sendiri terbilang kuliner yang cukup umum di kota pahlawan tersebut, ada sejumlah keunikan yang dimilikinya.

Yang pertama dan utama adalah cita rasanya yang begitu unik dan nikmat. Paduan bumbu kacang, petis dan bawang putihnya beraroma sangat khas dan terasa kental, gurih nan menggigit di lidah. Cita rasa ini rupanya begitu digemari oleh warga Surabaya.

Cita rasa bumbunya tersebut selalu dijaga agar senantiasa terasa fresh. Kerap kali mereka baru membuat bumbu ketika akan menghidangkan makanan, dengan racikan petis dari Sidoarjo dan bawang putih yang secara khusus sudah disiapkan.

Tahu Telur Surabaya shutterstock
Tahu Telur Surabaya dengan rasa gurih dari petis. Foto: shutterstock

Kemudian porsinya yang terasa pas, tidak terasa kurang maupun berlebihan. Sebagai kuliner malam hari, Tahu Telur Pak Jayen cocok sebagai hidangan main course saat makan malam, tetapi juga masih nikmat sebagai kudapan yang cukup mengisi perut kala malam mulai larut.

Umumnya ada tiga jenis menu tahu telur yang disediakan. Tahu telur komplit, tahu tek tanpa telur, serta tahu telur porsi jumbo. Untuk tahu telur komplit dan tahu tek tanpa telur dihargai Rp 20 ribu, sedangkan untuk yang porsi jumbo harganya Rp 25 ribu.

Lain dari itu, pengunjung juga dapat memesan tahu telurnya sesuai selera. Mulai dari tingkat kepedasan dan jumlah cabe yang digunakan, isi kondimen yang diinginkan atau tidak, sampai detail kecil seperti kerupuk yang digabung atau dipisah.

Satu hal lain yang cukup unik di Tahu Telur Pak Jayen, bila meminta kerupuk untuk dipisah, biasanya pembeli akan diberikan sekantung plastik kerupuk berukuran besar, terutama bagi yang memesan untuk dibawa pulang. Saat masuk ke dalam kedai, kerap terlihat tumpukan plastik berisi kerupuk tersebut.

Beberapa hal tersebut menjadikan tahu telur Pak Jayen sebagai salah satu kuliner tahu telur paling tersohor di Surabaya. Walaupun hanya buka dari sore sampai malam, tak jarang pengunjung hingga mengantri, bahkan mendekati tengah malam.

Lontong Balap Surabaya shutterstock
Tahu telur mirip dengan lontong balap, berbeda dikuahnya. Foto shutterstock

Oleh karenanya, dibuka pula sebuah cabang yang juga masih terletak di area jalan Dharmahusada. Lokasinya kini berupa kedai dengan bangunan permanen, untuk dapat melayani lebih banyak pengunjung.

Kendati terkadang harus antri memesan, begitu makanan telah dipesan biasanya akan datang sekitar 10-15 menit. Setiap pramusaji memiliki perannya sendiri, seperti pembuat bumbu, pemotong, penggoreng, dan seterusnya agar pesanan dapat cepat dihidangkan.

Tahu telur Pak Jayen buka dari jam 17.00 hingga jam 00.00, meski terkadang dikarenakan ramainya pengunjung bisa saja mereka tutup lebih awal karena sudah laris terjual. Sudah jadi maklum bila kedai terlihat ramai hingga jam 22.00 lebih, dipenuhi penggemar kuliner malam.

Selain itu, hingga kini kedai utamanya masih sering penuh hingga harus mengantri, sehingga tak ada salahnya untuk menyambangi cabang yang satu lagi jika sekedar ingin mencobanya. Toh secara cita rasa, tak ada bedanya dan dijamin tetap sama enaknya.

Tahu Telur Pak Jayen

Jl. Dharmahusada Indah I, Blok C no. 2, Surabaya

Jl. Dharmahusada no. 112, Surabaya

agendaIndonesia/audha alief praditra

*****

Yuk bagikan...

Rekomendasi